122 Wisudawan-Wisudawati Resmi Dikukuhkan di Wisuda Ke-29 STIMIK Indonesia Banjarmasin



STMIK Indonesia Banjarmasin kembali mencatat sejarah penting dengan menggelar Dies Natalis ke-33 sekaligus Wisuda ke-29 tahun 2025. Sebanyak 112 wisudawan dan wisudawati resmi dikukuhkan, terdiri dari lulusan Diploma 3 (D3) serta Sarjana (S1) bidang Teknik Informatika dan Ilmu Komputer.
Wakil Sekretaris Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin, Muhammad Yadi Mahendra Muhyin, menyampaikan bahwa hingga saat ini kampus telah meluluskan hampir 7.000 alumni yang tersebar di berbagai wilayah Pulau Kalimantan. Para lulusan diakui memiliki kompetensi mumpuni, bahkan sebagian besar sudah bekerja sebelum diwisuda berkat pengalaman praktik kerja lapangan (PKL) dan kerja sama kampus dengan dunia usaha maupun instansi pemerintah.
“Dengan kemajuan teknologi saat ini, bidang informatika dan komputer sangat dibutuhkan. Harapannya, lulusan STMIK tidak hanya cerdas dalam teori, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri. Banyak di antara mereka yang sebelum lulus sudah direkrut perusahaan karena skill yang dimiliki,” kata Mahendra, Banjarmasin, Selasa (30/9/2025).
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya para dosen untuk selalu meng-upgrade diri seiring perkembangan teknologi, termasuk pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) yang kini semakin melekat dalam kehidupan sehari-hari.
“Ini tantangan bagi dunia pendidikan. Dosen pun harus terus update agar mampu membimbing mahasiswa sesuai perkembangan zaman,” tambahnya.
Selain itu, STMIK Indonesia Banjarmasin juga terus berupaya memperluas kerja sama dengan berbagai pihak melalui nota kesepahaman (MoU) untuk menjamin keberlanjutan karier lulusan. Dengan akreditasi “Baik” dari BAN-PT, STMIK Indonesia Banjarmasin termasuk perguruan tinggi swasta yang dipercaya untuk mendapatkan dukungan tambahan, termasuk peningkatan alokasi dana KIP Kuliah bagi mahasiswa.
Mahendra juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh civitas akademika STMIK Indonesia Banjarmasin atas capaian yang telah diraih. Ia menekankan pentingnya menjaga kualitas pendidikan sekaligus memperkuat ikatan almamater.
“Harapan kami, para lulusan tidak hanya sukses dalam karier, tetapi juga selalu menjaga nama baik almamater, mencintai dan membanggakan STMIK Indonesia Banjarmasin. Kami dari yayasan akan terus mendukung peningkatan kualitas sarana, prasarana, dan pengembangan dosen, agar STMIK mampu mencetak generasi yang siap bersaing di era digital,” ujarnya.
Dari 112 wisudawan tahun ini, sebagian besar berasal dari Program Studi Teknik Informatika. IPK tertinggi mencapai 3,8, yang menjadi bukti kualitas akademik sekaligus komitmen mahasiswa dalam menyelesaikan studi.
Acara puncak Dies Natalis ke-33 dan Wisuda ke-29 ini juga dihadiri perwakilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Pemerintah Kota Banjarmasin, serta LLDIKTI Wilayah XI, yang menegaskan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan pemerintah dalam menyiapkan sumber daya manusia unggul di Banua. MC Kalsel/Rns
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id