KALSEL

Dorong Digitalisasi dan Akses Permodalan, Pemprov Kalsel Perkuat UMKM 2025

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Koperasi dan UKM (Dinaskop Kalsel) terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital dan penguatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai kebijakan strategis di tahun 2025. 

Gubernur Kalsel melalui Kepala Dinaskop dan UKM Kalsel, Gusti Yanuar Noor Rifai memastikan digitalisasi UMKM menjadi fokus utama guna meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan daya saing pelaku usaha di era ekonomi digital, dengan menghadirkan forum grup discussion (FGD) Fasilitasi Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah bagi UMKM.

“Digitalisasi UMKM tidak hanya membantu memperluas jangkauan pasar, tetapi juga memperkuat operasional bisnis dengan dukungan teknologi,” ujar Yanuar saat memberikan paparan di salah satu hotel di Banjarbaru, Rabu (28/5/2025). 

Pemerintah Provinsi Kalsel terus mendorong UMKM untuk memanfaatkan teknologi, sekaligus memastikan akses terhadap permodalan dan pelatihan tersedia merata hingga ke daerah.

“Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keharusan bagi UMKM agar bisa bertahan dan berkembang,” tegas Yanuar.

Tidak hanya itu, pemerintah pun memberikan dukungan menyeluruh dalam bentuk permodalan, pelatihan, hingga fasilitasi pemasaran, salah satu program prioritas pemerintah di bidang permodalan adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR). 

Lebih lanjut Yanuar menyebutkan, pada tahun 2025, dana KUR mencapai Rp5,69 triliun, dengan realisasi per April sebesar Rp1,68 triliun atau 29,52 persen. Terdapat beberapa skema KUR yang ditawarkan, antara lain KUR mikro, kecil, super mikro, hingga KUR untuk penempatan pekerja migran. 

“Seiring perubahan kebijakan, batas kredit tanpa agunan untuk KUR Mikro dinaikkan dari Rp50 juta menjadi Rp100 juta,” jelasnya.

Selain program nasional, sejumlah pemerintah daerah turut hadir dengan skema kredit inovatif seperti: Kredit BAHUMA (Pemkot Banjarmasin), Kredit GERBANG EMAS (Pemkab Tabalong), Kredit KURMA MANIS (Pemkab Banjar), Kredit UMKM (Pemkot Banjarbaru), Kredit BAMUDA (Pemkab Hulu Sungai Tengah), SANGGAM BABUNGAS dan SANGGAM BAKABUN (Pemkab Balangan). MC Kalsel/Fuz

sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button