KALSEL

Langkah Awal Sepak Bola Berjalan di Kalsel, Empat Tim Tampil di Forda 2025

Sebanyak empat tim sepak bola berjalan dari berbagai Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan berpartisipasi dalam Festival Olahraga Masyarakat Daerah (Forda) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2025 di Lapangan Mini Soccer SKB Mulawarman, Banjarmasin, Jumat (23/5/2025). 

Keempat daerah yang mengikuti festival ini adalah Kabupaten Tanah Laut, Barito Kuala, Kota Banjarmasin, dan Banjarbaru dengan antusiasme peserta yang luar biasa. 

Ketua Perkumpulan Sepak Bola Berjalan Seluruh Indonesia (Persejasi) Provinsi Kalsel, Muhammad Tarmiji, menjelaskan bahwa pertandingan sepak bola berjalan ini memiliki karakteristik unik. Para pemain dilarang berlari mereka hanya diperbolehkan berjalan dengan kecepatan yang diizinkan. 

“Aturan khusus diterapkan, di mana tinggi bola harus satu meter di bawah pinggang, dan pelanggaran pun lebih ketat. Dalam sepakbola berjalan, kontak fisik seperti menarik baju dan bodi kontak dilarang,” kata Tarmiji. 

Festival ini menyasar peserta berusia 40 tahun ke atas, berbeda dengan Fornas yang mengizinkan peserta berusia 25 tahun ke atas.”Kami berharap ke depannya, lebih banyak daerah akan berpartisipasi, dengan sosialisasi yang lebih intensif.”ungkapnya

Meskipun hanya empat daerah yang hadir, Tarmiji optimis bahwa event ini menjadi langkah awal untuk meningkatkan partisipasi olahraga masyarakat di Kalimantan Selatan. 

“Kami menerima masukan dari Kabupaten Tabalong yang juga menunjukkan minat. Dengan perbaikan sosialisasi, kami berharap lebih banyak tim dapat berpartisipasi di tahun mendatang,” tutupnya.

Festival ini menjadi momen bersejarah bagi Kalsel, sebagai yang pertama diadakan, dan diharapkan dapat memotivasi daerah lain untuk mengikuti jejak yang sama. Panitia berencana untuk mengadakan pertandingan lokal guna memeriahkan sepak bola berjalan di masa mendatang. MC Kalsel/tgh

sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button