BPSBP Disbunnak Kalsel Luncurkan Inovasi Sistem Layanan Sertifikasi Benih Secara Daring untuk Mempermudah Para Penangkar Sawit

Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Perkebunan (BPSBP) Provinsi Kalsel telah meluncurkan sistem layanan sertifikasi benih secara daring. Inovasi ini dilakukan melalui penggunaan Google Form untuk mempermudah para penangkar dalam mengajukan sertifikat dan layanan lainnya.
Kepala Disbunnak Kalsel, Suparmi melalui Kepala BPSBP Provinsi Kalsel, Arif Purnomosidi mengungkapkan bahwa meskipun sistem ini telah diperkenalkan, pelaksanaannya belum berjalan maksimal. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat penangkar terkait penggunaan Google Form. Banyak diantara mereka yang lebih memilih untuk berkomunikasi melalui WhatsApp.
“Sampai saat ini, masyarakat penangkar lebih nyaman menghubungi kami lewat WhatsApp. Meskipun kami telah memberikan informasi kontak melalui akun media sosial, mereka masih merasa kesulitan dalam mengisi Google Form. Jadi, cara manual masih menjadi pilihan utama,” jelas Arif di Banjarbaru, Rabu (14/5/2025).
Untuk meningkatkan literasi penggunaan sistem daring ini, BPSBP telah melakukan sosialisasi secara masif. Kegiatan ini termasuk pembagian brosur dan kolaborasi dengan dinas terkait di tingkat kabupaten/kota, terutama di daerah yang memiliki banyak petani penangkar sawit dan masyarakat yang membudidayakan bibit sawit di lahan rawa.
Arif menambahkan, kami selalu bersinergi dengan Dinas Holtikultura, Tanaman Pangan, dan Perkebunan untuk memfasilitasi dan mendukung para penangkar.
“Meskipun ada kendala, kami optimis bahwa dengan waktu dan edukasi yang tepat, masyarakat akan lebih terbiasa menggunakan sistem daring ini,” ungkapnya
BPSBP terus berupaya untuk memperbaiki layanan dan mendukung petani penangkar di Kalsel agar dapat beradaptasi dengan teknologi yang ada demi kemajuan pertanian di daerah ini. MC Kalsel/scw
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id