Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, Dinas PUPR Kalsel Salurkan Bantuan Pembangunan 8 Unit Tangki Septik

Dalam upaya mendukung pelayanan Posyandu di Kalimantan Selatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyalurkan bantuan pembuatan tangki septik bagi masyarakat Kabupaten Banjar. 

Penyaluran bantuan ini berlangsung pada kunjungan kerja Tim Pembina Posyandu Kalsel di Desa Jambu Burung, Kecamatan Beruntung Baru, pada Senin (19/5/2025). Penyerahan bantuan dilakukan secara langsung oleh Wakil Ketua TP Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan, Ellyana Trisya, kepada perwakilan masyarakat setempat. 

Dalam kesempatan tersebut, Plt Kepala Dinas PUPR Kalsel, M Yasin Toyib, melalui Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan Permukiman dan Air Minum, Angga Rinaldi Rizal, menjelaskan bahwa sebagai anggota TP Posyandu Kalsel, pihaknya akan memfokuskan perhatian pada Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pekerjaan Umum (PU) untuk menyediakan fasilitas pendukung dalam hal penyediaan air bersih dan pembangunan tangki septik bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

“Bantuan pembangunan tangki septik untuk tahun ini di Kabupaten Banjar sebanyak 8 unit. Ini merupakan stimulan untuk merangsang upaya penanganan sanitasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ungkap Angga.

Pengadaan tangki septik ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada kabupaten/kota dalam menangani isu sanitasi. Dengan adanya tangki septik, diharapkan masyarakat tidak lagi buang air besar sembarangan, sehingga dapat menurunkan angka stunting pada anak-anak dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 

“Dengan perhatian terhadap sanitasi yang lebih baik, kesehatan masyarakat akan meningkat, dan pada gilirannya, kecerdasan anak-anak juga akan terangkat,” tambah Angga.

Kunjungan kali ini dipimpin oleh Wakil Ketua TP Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan, Ellyana Trisya, beserta jajaran. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Posyandu Kabupaten Banjar dan tim, menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya bagi ibu dan anak melalui program new posyandu 6 SPM.

Selama kunjungan, Ellyana melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program Posyandu di Desa Jambu Burung, serta berinteraksi langsung dengan kader Posyandu dan masyarakat setempat untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kebutuhan dan tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program.

Ellyana juga menekankan pentingnya peran Posyandu dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengurangi angka kematian ibu dan anak. Ia menyampaikan, “Posyandu harus mampu memberikan layanan 6 bidang SPM yaitu SPM Bidang Kesehatan, Pendidikan, Sosial, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Trantibum.”

Kunjungan ini diakhiri dengan diskusi dan sharing pengalaman antara Ellyana dan kader Posyandu Desa Jambu Burung, membahas isu serta tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program Posyandu, serta strategi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat. 

“Diharapkan, dengan adanya inisiatif ini, Posyandu Lestari Kelurahan Sungai Miai Kota Banjarmasin dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya bagi ibu dan anak, serta menjadi contoh bagi Posyandu lainnya di Kalimantan Selatan,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh